B. Sifat Asosiatif (Pengelompokkan)
B. Sifat Asosiatif (Pengelompokkan)
Selanjutnya, kita akan belajar sifat asosiatif. Sifat asosiatif disebut juga sifat pengelompokan. Bilangan dapat dikelompokkan secara berbeda, namun hasilnya tetap sama.
1. Sifat Asosiatif Pada Penjumlahan
Sifat asosiatif dapat kita terapkan pada operasi penjumlahan.
Sifat asosiatif pada penjumlahan yaitu :
Untuk memahami sifat asosiatif pada penjumlahan, perhatikan contoh berikut.
Perhatikanlah contoh berikut!
-
Hasil dari (3 + 4) + 5 adalah...
Cara pengerjaan:
(3 + 4) + 5 = 3 + (4 + 5)
7 + 5 = 3 + 9
12 = 12
Jadi, Hasil dari (3 + 4) + 5 adalah 12. Hasil dari 5 + 10 + 15 adalah...
Cara pengerjaan:
5 + 10 + 15 = (5 + 10) + 15
= 15 + 15
= 30
Jadi, hasil dari 5 + 10 + 15 adalah 30.Hasil dari 15 + (6 + 27) adalah...
15 + (6 + 27) = (15 + 6) + 27
15 + 33 = 21 + 27
48 = 48
Jadi, hasil dari 15 + (6 + 27) adalah 48.
- Isilah kotak kosong di bawah ini dengan jawaban yang paling tepat!
- Jika jawaban kamu benar maka kotak akan berwarna "Hijau".
- Jika jawaban kamu salah maka kotak akan berwarna "Merah", silahkan coba lagi.
Selesaikanlah soal-soal berikut dengan menggunakan sifat asosiatif
-
(4 + 5) + 6 = + ( + )
= +
=
-
(21 + 8) + 36 = + ( + )
= +
=
-
22 + (27 + 31) = ( + 27) + 31
= + 31
=
-
(150 + 100) + 99 = 150 + (100 + 99)
= 150 +
=
-
(25 + 30) + 35 = 25 + (30 + )
= 25 + 65
=